Jenis Kabel Listrik (NYA, NYM dan NYY)
Perbedaan Antara Kabel Listrik NYA, NYM dan NYY
KABEL LISTRIK
Kabel listrik adalah media untuk menyalurkan energi listrik. Sebuah kabel listrik terdiri dari isolator dan konduktor. Isolator adalah bahan pembungkus kabel yang biasanya terbuat dari karet atau plastik, sedangkan konduktor terbuat dari serabut tembaga atau tembaga pejal.
Kemampuan hantar sebuah kabel listrik ditentukan oleh KHA (kemampuan hantar arus) yang dimilikinya dalam satuan Ampere. Kemampuan hantar arus ditentukan oleh luas penampang konduktor yang berada dalam kabel listrik. Sedangkan tegangan listrik dinyatakan dalam Volt, besar daya yang diterima dinyatakan dalam satuan Watt, yang merupakan perkalian dari :
“Ampere x Volt = Watt”
Pada tegangan 220 Volt dan KHA 10 Ampere, sebuah kabel listrik dapat menyalurkan daya sebesar 220V x 10A = 2200 Watt.
KABEL N.Y.A
Biasanya digunakan untuk instalasi rumah dan sistem tenaga. Dalam instalasi rumah digunakan ukuran 1,5 mm2 dan 2,5 mm2. Berinti tunggal, berlapis bahan isolasi PVC, dan seringnya untuk instalasi kabel udara. Kode warna isolasi ada warna merah, kuning, biru dan hitam. Kabel tipe ini umum dipergunakan di perumahan karena harganya yang relatif murah. Lapisan isolasinya hanya 1 lapis sehingga mudah cacat, tidak tahan air dan mudah digigit tikus.
Agar aman memakai kabel tipe ini, kabel harus dipasang dalam pipa/conduit jenis PVC atau saluran tertutup. Sehingga tidak mudah menjadi sasaran gigitan tikus, dan apabila ada isolasi yang terkelupas tidak tersentuh langsung oleh orang.
KABEL N.Y.M
Digunakan untuk kabel instalasi listrik rumah atau gedung dan sistem tenaga. Kabel NYM berinti lebih dari 1, memiliki lapisan isolasi PVC (biasanya warna putih atau abu-abu), ada yang berinti 2, 3 atau 4. Kabel NYM memiliki lapisan isolasi dua lapis, sehingga tingkat keamanannya lebih baik dari kabel NYA (harganya lebih mahal dari NYA). Kabel ini dapat dipergunakan dilingkungan yang kering dan basah, namun tidak boleh ditanam.
KABEL N.Y.Y
Memiliki lapisan isolasi PVC (biasanya warna hitam), ada yang berinti 2, 3 atau 4. Kabel NYY dieprgunakan untuk instalasi tertanam (kabel tanah), dan memiliki lapisan isolasi yang lebih kuat dari kabel NYM (harganya lebih mahal dari NYM). Kabel NYY memiliki isolasi yang terbuat dari bahan yang tidak disukai tikus.
SISTEM PENYALURAN TENAGA LISTRIK
Bagian-bagian yang terpenting untuk penyaluran tenaga lsitrik antaran lain sebagai berikut :
1. Sumber Tenaga Listrik
Disini sumber tenaga untuk system jaringan yang kecil diambil dari pembangkit-pembangkit listrik ( misalnya, PLTA, PLTD dll ).
Untuk Sistem jaringan yang besar sumber tenaga listrik diambil; dari Gardu Induk, karena pada Gardu Induk tempat terkumpulnya tenaga listrik dari pembangkit-pembangkit listrik.
2. Jaringan Distribusi Tegangan Tinggi
Disini dibagi menjadi dua macam :
a. Teganan Tinggi ( 30 Kv, 70 Kv, 150 Kv )
b. Tegangan Menengah ( 6 Kv, 20 Kv )
Jaringan Tegangan Tinggi ini dipakai untuk menghubungkan antara Gardu Induk dengan Gardu Induk; Pembangkit dengan Gardu Induk.
Jaringan Tegangan Menengah untuk menghubungkan dari Gardu Induk ke Gardu Bagi.
3. Gardu Induk
Hasil tenaga listrik dari pembangkit-pembangkit dikumpulkan pada Gardu Induk, dari Gardu Induk ini tenaga listrik akan dibagi-bagikan ke Gardu Induk lain atau ke Gardu Hubung.
4. Gardu Hubung
Tenaga listrik yang ada di Gardu Induk dibagi-bagikan ke Gardu Hubung, disini Gardu Hubung berfungsi membagi-bagikan ke Gardu Distribusi, biasanya dengan tegangan menengah.
5. Gardu Distrubusi
Tegangan menengah dari Gardu Hubungan tersebut sebelum dibagikan ke konsumen diturunkan lebih dahulu di Gardu Distribusi.
6. Jaring Distribusi Tegangan Rendah
Tegangannya sama dengan tegangan pada konsumen / pamakai.
Jaringan ini untuk menyalurkan tenaga listrik dari Gardu Pembagi ke Pemakai / Konsumen.
Perbedaan Antara Kabel Listrik NYA, NYM dan NYY
KABEL LISTRIK
Kabel listrik adalah media untuk menyalurkan energi listrik. Sebuah kabel listrik terdiri dari isolator dan konduktor. Isolator adalah bahan pembungkus kabel yang biasanya terbuat dari karet atau plastik, sedangkan konduktor terbuat dari serabut tembaga atau tembaga pejal.
Kabel listrik adalah media untuk menyalurkan energi listrik. Sebuah kabel listrik terdiri dari isolator dan konduktor. Isolator adalah bahan pembungkus kabel yang biasanya terbuat dari karet atau plastik, sedangkan konduktor terbuat dari serabut tembaga atau tembaga pejal.
Kemampuan hantar sebuah kabel listrik ditentukan oleh KHA (kemampuan hantar arus) yang dimilikinya dalam satuan Ampere. Kemampuan hantar arus ditentukan oleh luas penampang konduktor yang berada dalam kabel listrik. Sedangkan tegangan listrik dinyatakan dalam Volt, besar daya yang diterima dinyatakan dalam satuan Watt, yang merupakan perkalian dari :
“Ampere x Volt = Watt”
Pada tegangan 220 Volt dan KHA 10 Ampere, sebuah kabel listrik dapat menyalurkan daya sebesar 220V x 10A = 2200 Watt.
KABEL N.Y.A
Biasanya digunakan untuk instalasi rumah dan sistem tenaga. Dalam instalasi rumah digunakan ukuran 1,5 mm2 dan 2,5 mm2. Berinti tunggal, berlapis bahan isolasi PVC, dan seringnya untuk instalasi kabel udara. Kode warna isolasi ada warna merah, kuning, biru dan hitam. Kabel tipe ini umum dipergunakan di perumahan karena harganya yang relatif murah. Lapisan isolasinya hanya 1 lapis sehingga mudah cacat, tidak tahan air dan mudah digigit tikus.
Agar aman memakai kabel tipe ini, kabel harus dipasang dalam pipa/conduit jenis PVC atau saluran tertutup. Sehingga tidak mudah menjadi sasaran gigitan tikus, dan apabila ada isolasi yang terkelupas tidak tersentuh langsung oleh orang.
KABEL N.Y.M
Digunakan untuk kabel instalasi listrik rumah atau gedung dan sistem tenaga. Kabel NYM berinti lebih dari 1, memiliki lapisan isolasi PVC (biasanya warna putih atau abu-abu), ada yang berinti 2, 3 atau 4. Kabel NYM memiliki lapisan isolasi dua lapis, sehingga tingkat keamanannya lebih baik dari kabel NYA (harganya lebih mahal dari NYA). Kabel ini dapat dipergunakan dilingkungan yang kering dan basah, namun tidak boleh ditanam.
KABEL N.Y.Y
Memiliki lapisan isolasi PVC (biasanya warna hitam), ada yang berinti 2, 3 atau 4. Kabel NYY dieprgunakan untuk instalasi tertanam (kabel tanah), dan memiliki lapisan isolasi yang lebih kuat dari kabel NYM (harganya lebih mahal dari NYM). Kabel NYY memiliki isolasi yang terbuat dari bahan yang tidak disukai tikus.
SISTEM PENYALURAN TENAGA LISTRIK
Bagian-bagian yang terpenting untuk penyaluran tenaga lsitrik antaran lain sebagai berikut :
1. Sumber Tenaga Listrik
Disini sumber tenaga untuk system jaringan yang kecil diambil dari pembangkit-pembangkit listrik ( misalnya, PLTA, PLTD dll ).
Untuk Sistem jaringan yang besar sumber tenaga listrik diambil; dari Gardu Induk, karena pada Gardu Induk tempat terkumpulnya tenaga listrik dari pembangkit-pembangkit listrik.
2. Jaringan Distribusi Tegangan Tinggi
Disini dibagi menjadi dua macam :
a. Teganan Tinggi ( 30 Kv, 70 Kv, 150 Kv )
b. Tegangan Menengah ( 6 Kv, 20 Kv )
Jaringan Tegangan Tinggi ini dipakai untuk menghubungkan antara Gardu Induk dengan Gardu Induk; Pembangkit dengan Gardu Induk.
Jaringan Tegangan Menengah untuk menghubungkan dari Gardu Induk ke Gardu Bagi.
3. Gardu Induk
Hasil tenaga listrik dari pembangkit-pembangkit dikumpulkan pada Gardu Induk, dari Gardu Induk ini tenaga listrik akan dibagi-bagikan ke Gardu Induk lain atau ke Gardu Hubung.
4. Gardu Hubung
Tenaga listrik yang ada di Gardu Induk dibagi-bagikan ke Gardu Hubung, disini Gardu Hubung berfungsi membagi-bagikan ke Gardu Distribusi, biasanya dengan tegangan menengah.
5. Gardu Distrubusi
Tegangan menengah dari Gardu Hubungan tersebut sebelum dibagikan ke konsumen diturunkan lebih dahulu di Gardu Distribusi.
6. Jaring Distribusi Tegangan Rendah
Tegangannya sama dengan tegangan pada konsumen / pamakai.
Jaringan ini untuk menyalurkan tenaga listrik dari Gardu Pembagi ke Pemakai / Konsumen.
No comments:
Post a Comment